Kartu nama merupakan salah satu benda yang paling penting dalam berinteraksi dengan orang lain, terutama untuk keperluan bisnis. Dalam suatu perkenalan bisnis biasanya orang saling tukar menukar kartu nama, untuk selanjutnya saling menghubungi kembali dengan harapan terjadinya kerja sama bisnis.
Sering disebut juga sebagai benda stationery bersama dengan kop surat dan amplop, kartu nama umumnya berukuran kecil supaya mudah untuk disimpan dalam saku baju atau dompet. Karena ukurannya yang kecil itu mendesain kartu nama sering dianggap sepele, padahal kartu nama memuat informasi penting dan dapat mempengaruhi bisnis.
Oleh karena itu, sebaiknya hanya informasi yang mendapat prioritas penting saja yang dimasukkan ke dalam kartu nama. Untuk informasi yang cukup banyak, bisa memanfaatkan sisi belakang kartu. Ada juga yang membuat lipatan pada kartu, sehingga tersedia empat panel yang bisa diisi banyak informasi. Bila itu juga dianggap belum cukup, mungkin sebaiknya memulai memikirkan untuk membuat brosur atau company profile.
Desain kartu nama, kertas surat, amplop dan media identitas lainnya dalam satu perusahaan sebaiknya tidak terlalu berbeda untuk mempertahankan unity-nya. Hal itu dapat dicapai dengan menggunakan sistem desain yaitu penerapan elemen yang sama dalam setiap medianya.
Berikut ini beberapa hal lain yang perlu dipertimbangkan dalam mendesain sebuah kartu nama :
- Ukuran font/huruf yang variatif
Ukuran font sangat penting dalam medesain kartu nama, terutama untuk mengatur penekanan terhadap bagian-bagian tertentu, misalnya nama menggunakan font yang lebih besar atau menggunakan bold, sedangkan alamat, no.telp dan lain-lain diberikan ukuran font yang lebih kecil..Tetapi dalam penggunaan ukuran huruf ini penting untuk diperhatikan bahwa ukuran huruf minimal yang dapat dibaca tanpa perlu mendekatkan mata adalah 6pt (5pt kadang masih terbaca tergantung jenis huruf nya). Selain itu, jangan menggunakan jenis huruf yang banyak dan berbeda (2 jenis saja sudah maksimal). Hal ini supaya tidak terjadi bentrok antara masing-masing tipe huruf dan menjaga kesan simpel pada kartu nama tersebut.
- Jangan telalu banyak elemen teks dan gambar
Hal ini tidak hanya berlaku untuk kartu nama tetapi juga untuk media desain lainnya. Terlalu banyak elemen teks dan gambar yang tidak sesuai dengan maksud dan tujuan dapat membiaskan pesan atau informasi yang ingin disampaikan.Oleh karena itu, cukup tampilkan elemen yang penting-penting saja (to the point).
- Layout yang teratur
Gunakan layout yang teratur agar desain kartu nama terlihat lebih rapih.Keteraturan dalam desain kartu nama bisa dibentuk dari komposisi alinea teks, misalnya rata kiri atau rata kanan.Penting juga untuk menyediakan white space dalam kartu nama, yaitu suatu ruang kosong yang memberikan jeda istirahat untuk mata pembaca. Karena elemen yang terlalu padat dan rapat akan menyebabkan mata menjadi cepat lelah dan terlihat tidak menarik. Selain itu juga menyediakan bleed atau batas sehingga tidak ada elemen yang terpotong ketika mencetak kartu nama tersebut.
- Simpel & Unik
Bentuk kartu nama yang unik bisa menjadi sarana promosi yang efektif karena akan mudah untuk dilihat dan diingat. Tetapi, ukuran atau bentuk kartu nama yang terlalu jauh berbeda dengan bentuk standar akan menyebabkan kartu nama susah untuk disimpan dan kemungkinan terselip atau hilang.
Untuk melakukan pemesanan desain logo, website dan layout di RDPL, Anda dapat menghubungi : 0821 2087 2626 atau melalui email : marketing@roamsystem.com.
Tim kami akan dengan senang hati membantu menyelesaikan permasalahan desain komunikasi visual Anda.
Salam,
RDPL
